Contoh Bisnis Plan Makanan Sederhana dan Lengkap

oleh

MEDIA BERKELAS – Setiap usaha harus mempunyai business plan termasuk salah satunya usaha makanan. Lalu bagaimana cara membuat bisnis plan makanan? Berikut ini kami akan memberikan contoh bisnis plan makanan yang dapat kalian lihat.

Pada kenyataannya membangun bisnis tidaklah semudah seperti kelihatannya. Karena diperlukan persiapan yang tidak hanya materi saja tetapi juga bisnis plan. Bisnis plan atau persiapan bisnis merupakan hal yang sangat penting terlepas itu bisnis kecil ataupun besar.

Bisnis plan sendiri bisa membantu untuk menentukan atau mengambil langkah yang tepat saat proses membangun bisnis. Selain itu bisnis plan juga bisa membuat usaha kalian lebih terstruktur serta jelas arah langkahnya.

Bisnis yang sangat bisa dilakukan oleh semua kalangan usia ada bisnis makanan. Mengapa makanan? Karena setiap hari makanan selalu dibutuhkan baik makanan berat atau makanan ringan pasti selalu dicari setiap hari.

Prospek usaha makanan juga cukup bagus, sehingga semakin banyak usaha makanan yang bisa kalian temui. Tetapi sebelum memulai bisnis makanan, kalian tentu tidak boleh sembarangan. Terlebih dahulu harus membuat bisnis plan.

Bagi pemula membuat bisnis plan adalah hal yang sulit. Oleh karena itu banyak dari mereka yang mencari contoh proposal bisnis plan makanan agar bisnis plan yang dibuat tidak salah.

Untuk itu kami akan disini akan memberikan contoh bisnis plan makanan beserta poin poin penting yang harus dimasukkan dalam bisnis plan baik dalam bentuk PDF dan PPT.

Contoh Bisnis Plan Makanan

Apapun jenis makanan yang akan kalian jual belikan, bisnis plan bisa membantu kalian nantinya untuk mencari investor dan langkah untuk mengembangkan bisnis makanan kalian menjadi lebih besar.

Lalu hal penting apa saja yang harus dimasukkan ke dalam bisnis plan? Mari kita bahas hal-hal tersebut agar bisnis plan kalian berkualitas dan memuat informasi-informasi penting.

  1. Identitas Perusahaan

Terlepas usaha skala kecil atau besar nama merupakan hal yang wajib, karena dengan nama konsumen bisa mengetahui produsen produk makanan.

Maka dari itu kalian harus menentukan nama perusahaan kalian, nama yang mudah diingat tetapi beda dengan yang lain. Jangan lupa juga sertakan tanggal dan tahun kalian mendirikan perusahaan kalian.

  1. Struktur Organisasi

Sebanyak atau sedikit pegawai yang kalian pekerjakan atau bahkan bisnis itu kalian jalankan sendiri tetap perlu dibuatkan struktur organisasi. Tujuan dibuatnya struktur organisasi adalah agar siapapun tahu apa yang dikerjakan, fungsi dan alur yang harus dijalankan. Selain itu juga bisa menjelaskan posisi kalian di bisnis tersebut.

Jadi struktur organisasi menjadikan pekerjaan dibagi, dikelompokkan dan dikoordinasikan secara formal dan jelas. Biasanya struktur organisasi dibuat dari posisi yang paling tinggi hingga terendah, ada hanya yang disebutkan jabatannya atau disebutkan nama dan jabatannya. Sebisa mungkin pembagian pekerjaan jelas.

  1. Visi dan Misi Bisnis

Setiap orang pasti punya langkah dan tujuan, sama juga dengan bisnis yang juga harus memiliki langkah dan tujuan bisnis itu didirikan. Biasanya orang mengenalnnya dengan Visi dan Misi, hal tersebut harus ada terlepas hanya terdiri beberapa kata saja. Karena visi dan misi merupakan identitas sebuah perusahaan.

Keberadaan visi misi tersebut adalah motivasi untuk bekerja lebih keras agar bisa mencapai kesuksesan dalam bisnis yang kalian jalankan. Jadi visi merupakan tujuan yang harus dicapai dan misi adalah langkah yang menentukan untuk meraih tujuan.

  1. Deskripsi Bisnis

Di dalam deskripsi bisnis kalian harus menjelaskan secara detail bisnis apa yang sedang kalian rintis. Karena ini bisnis makanan, jadi kaliannharus memperkenalkan dahulu makanan apa yang akan kalian jual, bagaimana produksinya, dan juga alasan mengapa kalian memilih bisnis ini serta prinsip yang kalian gunakan ketika memproduksi makanan ini.

  1. Detail Pembuat Bisnis Plan

Bisnis plan biasanya dibuat oleh pendiri bisnis, jadi jika bisnis sudah mulai berkembang pegawai ataupun karyawan harus tahu latar belakang pembuat bisnis plan.

Tetapi tidak menutup kemungkinan bisnis plan juga dibuat oleh beberapa pendiri bisnis dan kombinasi ide dari mereka. Jadi harus dicantumkan dengan jelas nama serta informasi penting lainnya dari pembuat bisnis plan.

  1. Segmentasi Pasar Konsumen

Dalam bisnis makanan sangat penting sekali menentukan segmentasi pasar konsumen, karena konsumen adalah target utama. Meskipun kebanyakan target bisnis makanan adalah semua kalangan usia dan gender tetapi tetap juga harus ditentukan dan dikelompokkan sesuai kebutuhan serta karakteristiknya.

Dan dari pengelompokkan tersebut akan diperoleh mayoritas target konsumen dari produk yang kalian buat.

  1. Estimasi Target Awal Penjualan Produk

Pada awal penjualan produk kalian tentu memiliki target awal penjualan, banyak atau sedikit target tersebut harus dituliskan secara jelas. Biasanya pada awal pembukaan menjual 100 produk dahulu jika habis berarti hari berikutnya bisa ditambahkan sedikit demi sedikit dahulu.

Sertakan juga harga produk, dan tempat dimana kalian menjual produk makanan tersebut.

Kalian juga bisa mengadakan promo penjualan pertama untuk menarik minat konsumen. Baik buy 1 get 2 atau beli 2 dapat bonus 1 menyesuaikan dengan kondisi sekitar saja.

  1. Detail Produk

Detail produk ini berisi tentang bahan-bahan yang digunakan untuk membuat produk makanan yang kalian jual. Bahan-bahan yang dituliskan disini harus benar-benar sesuai yang terkandung di dalam makanan.

Serta proses pembuatan produk makanan tersebut dibuat, pengemasan hingga sampai ke tangan konsumen.

  1. Keunggulan dan Kelemahan Produk

Keunggulan dan kelemahan produk juga harus disertakan dalam bisnis plan kalian. Kelebihan produk bisa menjadi senjata keunikan dan perbedaan dari produk makanan lain yang sama. Kelemahan bisa digunakan untuk mencari langkah yang tepat bagaimana agar kelemahan tersebut tetap mengembangkan produk makanan menjadi lebih baik lagi.

Keunggulan dan kelemahan tersebut ditulis menyesuaikan dengan keadaan sebenarnya tidak boleh mengarang bebas.

  1. Pemasaran atau Marketing Produk

Yang paling penting dan menjadi tombak dalam sebuah bisnis tidak lain adalah pemasaran atau istilah kerennya adalah marketing. Kalian perlu membuat strategi untuk membuat penjualan kalian meningkat.

Strategi banyak sekali yang bisa kalian pilih mulai dari sesama konsumen, sosial media, relasi atau bahkan kalian menawarkan produk makanan kalian secara langsung pada target konsumen.

  1. Pencatatan Pendapatan

Setelah kalian berhasil melakukan penjualan, kalian juga perlu mencatat semua pengeluaran dan pendapatan dan dicatat setiap hari. Pencatatan ini dilakukan untuk menentukan untung dan rugi dari bisnis yang kalian lakukan.

Pencatatannya harus detail baik dalam bentuk sederhana atau memakai prinsip akuntansi. Setelah tercatat secara harian kalian bisa membukukan menjadi pencatatan bulanan. Kalian bisa mencatat menggunakan buku manual, buku khusus akuntansi atau menggunakan aplikasi pencatatan.

Tentu dalam menjalankan bisnis kalian tetap harus memiliki printer untuk mencetak dokumen dan keperluan mencetak lainnya. Kami sudah membahas tentang 4 printer terbaik untuk bisnis.

Dalam pembuatan bisnis plan terlihat cukup rumit, oleh karena itu contoh bisnis plan makanan di atas dapat kalian jadikan referensi dalam menyusun bisnis plan.

Itu tadi contoh bisnis plan makanan dan hal-hal yang penting yang harus kalian masukkan ke dalam bisnis plan kalian.  Sampai disini pembahasan kita kali ini tentang contoh business plan makanan semoga bisa membantu kalian. Jika ada yang kalian tanyakan kalian bisa tuliskan komentar di kolom yang tersedia. Jangan lupa share.

Erlina Wati
Latest posts by Erlina Wati (see all)

Tinggalkan komentar